Adloaded

Adhitz.com

Metavertizer

Thursday, November 10, 2011


Knalin dlu neh, komunitas Pecinta Alam tmpt gw berbagi cerita ttg indahnya alam Indonesia, namanya “Paparatvan” alias Pecinta Alam Pancoran Barat Delavan. berdiri sejak 11 – Oktober – 2009, beranggotakan :
1. Gomyor (Ketua)
2. Amy (Wakil/ Sekretaris/ Bendahara)
3. Sarip (Ahli Spiritual/ Dukun)
4. Oju
5. Derix
6. Meonk Mutz
7. Bhoiem.

Pendakian perdana tim Paparatvan dimulai dari pendakian Gunung Gede, Cibodas, Jawa Barat.
Pendakian kali ini hanya diikuti oleh beberapa anggota saja, yaitu :
1. Gomyor
2. Amy
3. Sarip
4. Oju
5. Derix.


Saat mengurus perizinan di Taman Nasional Gede – Pangrango tim Paparatvan bertemu anak pecinta alam dari “Japals” alias Jatinegara Pecinta Alam Sejati, yg beranggotakan :
1. Ipank
2. Wage
3. Jenny
4. Mbie.

Lalu tim Paparatvan memutuskan u/ melakukan pendakian Gn. Gede bersama.
Perjalanan dimulai pada tgl 27 – Desember – 2009, sekitar pukul 08.00 WIB dari rumah Mbie, Cipanas, Jawa Barat, menuju pos Gn. Putri.

Tiba di pos Gn. Putri sekitar pukul 08.20 WIB

Pendakian dimulai dari pos Gn. Putri pada pukul 08.30 WIB melewati ladang dan sawah petani setempat. Gk lama dari pos Gn. Putri, tim menemukan sumber mata air kecil yg jernih (bagi para pendaki, terdapat 2 mata air di Gn. Gede, pertama stelah mlwti pos Gn. Putri dan yg kedua brada di Alun – alun (surya kencana)), stlah istirahat dan ngambil air sbntar kami melanjutkan pendakian.

Dan tiba di pos perhentian, lalu tim beristirahat lagi sambil makan u/ ngisi perut.
Setelah perut terisi, kami melanjutkan pendakian menuju Pos Buntut Lutung, tiba di pos buntut lutung tim memutuskan tidak beristirahat, tapi langsung digeber menuju pos berikutnya, tenaga terkuras, rasanya seperti habis melakukan skot jam selama 1 jam. Sebgai supplemen penambah tenaga kami membawa gula jawa u/ dimakan seperlunya. (jngn terlalu bnyk mengonsumsi gula jawa, krna dpt meningkatkan kadar gula dalam darah).
Di tengah – tengah pendakian menuju alun – alun (surya kencana) tiba – tiba betis gw kram dan harus istirahat. Akhirnya kami memutuskan u/ membagi kelompok menjadi 2 tim, tim pertama terdiri dari Wage, Jenny, Derix dan Mbie melanjutkan pendakian dan janjian menunggu tim 2 di alun – alun, tim 2 sendiri terdiri dari Gomyor, gw (Amy), Sarip, Oju, dan Ipank.

Setelah kondisi gw membaik, tim 2 kembali melanjutkan pendakian mengejar tim 1 yg udah nunggu di alun – alun.
Sesampainya tim 2 di alun – alun, kami disambut makanan ringan yg diberikan o/ tim 1, stelah istirhat sebentar dan menghilangkn lelah, kami kembali melanjutkan pendakian melewati Padang Edelweiss/ padang bunga abadi (bagi para pendaki, dilarang mengambil bunga abadi edelweiss, terancam hukuman pidana). (bagi yang ingin menikmati sunrise, gw rekomendasikan u/ ngecamp di alun- alun, karena sunrisenya bagus bnged, klo gk ada kabut).

Setelah melewati padang edelweiss, persediaan air kami sudah menipis, lalu kami mengambil air di mata air sekitar. Stelah ngambil air tim langsung melanjutkan pendakian menuju puncak, tim Paparatvan yg mayoritas pendaki perdana termasuk gw dan kecuali Gomyor, merasa sangat capek, dan frustasi akibat jauhnya perjalanan, tapi kami terus diberi suntikan semangat dari anak Japals dan Gomyor, mereka meyakinkan klau kami pasti bisa mencapai puncak Gn. Gede !

Sekitar pukul 17.30 WIB, akhirnya kami dari tim Paparatvan dan Japals berhasil mencapai puncak Gn. Gede, semua perasaan lelah, capek, frustasi dan emosi hilang, setelah melihat keindahan alam Cibodas dari puncak, tidak lupa kami mengucap syukur dan memuji Allah SWT yang telah menjaga pendakian kami dari kaki gunung sampai puncak dengan selamat, dan melihat kebesaran ciptaan-Nya.
Nih foto – foto dari puncak Gunung Gede.







Setelah puas foto2 lalu tim memutuskan u/ mendirikan tenda, karena hari mulai gelap. Keesokan paginya gw sama sarip bangun sekitar pukul 05.30 WIB u/ menikmati sunrise, meskipun gk sebagus sunrise dari alun – alun, tapi tak apalah, yg penting sunrise.
Karena saking capeknya anak2 Japals dan Paparatvan yg laen bru bngun sekitar pukul 07.30 WIB tgl 28 – Desember – 2009, dan langsung foto2 kawah Gn. Gede yg masih aktif.






Setelah foto2 dan sarapan, sekitar pukul 09.00 WIB tim membongkar tenda dan melanjutkan perjalanan turun gunung menuju kandang batu, setelah sampai di kandang batu kami break sebentar u/ menikmati sauna alami dari sumber mata air panas langsung dari Gn. Gede.





Setelah istirahat lalu kami melanjutkan perjalanan menuju kandang badak, setelah sampai di kandang badak kami kembali istirahat, mengingat jarak dari kandang batu menuju kandang badak cukup jauh dan melelahkan. Sambil istirahat kami mengambil air u/ persediaan perjalanan menuju jembatan kayu, yg berada di pertigaan menuju pos cibodas dan air terjun.

Sampai di jembatan kayu kami harus berjalan sangat hati – hati, karena banyak kayu yg copot dan licin., setelah melewati jembatan kayu tim langsung menuju pos cibodas ditemani hujan yg turun rintik – rintik.
Sesampainya di pos cibodas kami melapor diri pada petugas penjaga dan mengatakan seluruh anggota tim turun dengan selamat.

Selesailah perjalanan pendakian Gunung Gede, Cibodas, Jawa Barat bersama Tim Paparatvan dan Japals.



Nb: thx yg udh bca, jngn lupa di komen, kritik dan saran kalian sangat gw harapkan.
Sorry klo ada kata2 yg mnurut klian lebay dan gk enak dibaca. Cz ini posting pertama gw. Trima kasih, Wassalam.

Bidvertiser.com

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...